Saturday, January 20, 2018

Apa itu Evidence Based Medicine ??



Prinsip pemberian obat rasional
1.Tetapkan masalah pasien
2.Tentukan tujuan terapi
3.Strategi pemilihan obat
4.Penulisan resep obat
5.Penjelasan tentang aturan pakai dan kewaspadaan

6.Pemantauan pengobatan

Evidence-based Medicine (EBM) adalah pengintegrasian antara :
(1)bukti ilmiah berupa hasil penelitan yang terbaik dengan
(2)kemampuan klinis dokter serta
(3)preferensi pasien dalam proses pengambilan keputusan pelayanan kedokteran
sedangkan Geddes (2000) menyatakan bahwa EBM adalah strategi yang dibuat berdasarkan pengembangan teknologi informasi dan epidemiologi klinik dan ditujukan untuk dapat menjaga dan mempertahankan ketrampilan pelayanan medik dokter dengan basis bukti medis yang terbaik.
Langkah dalam proses EBM adalah sebagai berikut
a)Diawali dengan identifikasi masalah dari pasien atau yang timbul selama proses tatalaksana penyakit pasien.
b)Dilanjutkan dengan membuat formulasi pertanyaan dari masalah klinis tersebut.
c)Pilihlah sumber yang tepat untuk mencari jawaban yang benar bagi pertanyaan tersebut dari literatur ilmiah.
d)Lakukan telaah kritis terhadap literatur yang didapatkan untuk menilai validitas (mendekati kebenaran), pentingnya hasil penelitian itu serta kemungkinan penerapannya pada pasien.
e)Setelah mendapatkan hasil telaah kritis, integrasikan bukti tersebut dengan kemampuan klinis anda dan preferensi pasien yang seharusnya mendapatkan probabilitas pemecahan masalah pelayanan pasien yang lebih baik.
f)Evaluasi proses penatalaksanaan penyakit/masalah pasien anda .. Apakah berhasil atau masih memerlukan tindakan lain? Kemampuan menelaah secara kritis terhadap suatu artikel dengan tata cara tertentu sudah dikenal sejak lama, namun EBM memperkenalkan tata cara telaah kritis menggunakan lembar kerja yang spesifik untuk tiap jenis penelitian (diagnostik, terapi, prognosis, metaanalisis, pedoman pelayanan medik dll).
PRINSIP DASAR PEMBERIAN OBAT
Ada beberapa prinsip dalam pemeberian obat yang perlu diperhatikan. Prinsip tersebut adalah sebagai berikut :
1.Tepat Obat.
2.Tepat Dosis.
3.Tepat Pasien.
4.Tepat Cara Metoda Pemberian Obat.
5.Tepat Waktu.
6.Tepat Dokumentasi.